Pada postingan kali ini saya membuat tutorial membuat simulasi jaringan peer to peer di packet tracer.
Jaringan peer to peer adalah jaringan yang menghubungkan 2 PC saja, biasanya menggunakan
koneksi Ethernet/ dengan menggunakan kabel RJ-45. Pada simulasi jaringan ini saya memanfaatkan
tool end devices dan tool connection. Pada tool connection saya memilih konektor “copper cross over”
kemudian fast Ethernet. Setelah setting IP, saya mengecek koneksi jaringan tersebut dengan cara :
ping <alamat IP>.
Tutorial membuat jaringan peer to peer di packet tracer
1. Buka Program Packet Tracer
2. Buat 2 buah PC menggunakan tool “end device”.
3. Lalu hubungkan 2 buah PC dengan kabel cross over di tool “connection” à “copper cross over” à klik ke salah 1 PC lalu pilih fast ethernet
4. Klik PC pertama à pilih desktop à IP configuration à lalu edit IP nya dengan nomor 192.168.010.001, lalu klik ke subnet mask maka otomatis angka di subnet mask akan terisi
5. Kemudian klik pada PC 2 à pilih desktop à IP configuration àsetting IP nya menjadi 192.168.010.002
6.
![]() |
Lalu untuk mengecek apakah jaringan tersebut telah berhasil, caranya klik PC 1 à Desktop à command prompt àketikkan ping 192.168.010.002. Jika berhasil maka akan ada tulisan “reply from…”. Dan jika agal maka aka nada tulisan “request timed out”.
Dan jika gagal maka aka nada tulisan seperti ini
![Tutorial membuat jaringan peer to peer di packet tracer [Termudah] Tutorial membuat jaringan peer to peer di packet tracer [Termudah]](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjk6JW6tHL-j-bKDC98E_OWFvFt86H2t4uFClEjNTXEhxxFuV081SBG2rro6jGp8rEt9hMsJiKW1X08OD1deCqqbicFz1DQZq9YAoe_yT5OOByj6TXD605FSUpeCwIztPh5KoWSWOYI5z8/s1600/6.jpg)
Jaringan yang gagal biasanya terjadi karena salah penulisan IP atau salah pemilihan kabel.